By Papua Tengah 
Papua Tengah.News – Belasan rumah di Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, pada Kamis malam, 29 Mei 2025, dibakar orang tidak dikenal (OTK).
Kapolres Puncak Jaya, AKBP Achmad Fauzan menerangkan, pembakaran rumah terjadi pada beberapa lokasi di Kampung Usir, Distrik Mulia. Kepolisian pun dengan cepat merespon kejadian ini setelah mendapatkan informasi.
Rumah pertama yang terbakar adalah rumah milik Kepala Puskesmas Tingginambut, Pindi Kogoya, rumah milik Asisten I Pemkab Puncak Jaya, Yahya Wonerengga, dan berikutnya Balai Kampung Muliambut.
Kemudian rumah milik Kepala Distrik Dokome, Linius Wonda, rumah milik seorang gembala, Elpis Telenggen, rumah milik Kepala Kampung Wuyukwi, Yapet Telenggen dan selanjutnya 5 unit rumah milik Bendahara Dinas Pendidikan, Tiporius Wonda.
Kejadian bermula saat anggota Polres Puncak Jaya menerima informasi dari radio adanya informasi dugaan aksi pembakaran bangunan rumah di beberapa titik lokasi di Kampung Usir Belakang.
“Menerima laporan itu, kami (kepolisian) pun langsung melakukan pengecekan di lokasi. Dan benar, sejumlah rumah telah terbakar,” kata Kapolres, Jumat (30/5/2025).
Mengetahui aksi pembakaran itu, Kapolres juga mengerahkan personelnya untuk melakukan patroli di seputaran kota Mulia, guna memastikan tidak ada lagi aksi serupa.
“Namun pada pukul 07.00 WIT, pagi tadi (Jumat), personel menerima informasi bahwa saat malam hari telah terjadi pembakaran di tiga titik lain,” ungkap Kapolres.
“Itu di rumah bapak Elpis. Personel mendapat informasi bahwa penyebab kebakaran rumah itu karena merembet dari rumah Linius Wonda yang diduga dibakar,” imbuhnya.
Saat personel kepolisian ke lokasi kebakaran lainnya, mereka mendapatkan informasi dari sejumlah saksi, bahwa, adanya orang yang sengaja melakukan pembakaran rumah yang telah melarikan diri.
Terkait kejadian ini, Polres Puncak Jaya melakukan upaya penyelidikan untuk mengetahui siapa pelakunya.
“Pelaku pembakaran belum dapat dipastikan, diduga pembakaran di sejumlah titik di Distrik Mulia itu dilakukan secara bersamaan,” pungkasnya.