By Papua Tengah 
Papua Tengah.News – Gerakan Ekonomi Kreatif (Gerak 08) Papua Tengah menyatakan komitmennya mendukung penuh program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Gerak 08 Papua Tengah, Yusak Ernes Tebay, dalam keterangannya kepada media.
Menurut Yusak, Papua Tengah memiliki potensi besar di sektor pertanian dengan hasil yang berlimpah. Saat ini, Gerak 08 membina sedikitnya 121 kelompok masyarakat yang bergerak di sektor pertanian dan UMKM, 11 Juni 2025.
“Hasil pertanian di Papua Tengah sangat bagus dan berlimpah. Produk unggulan yang dihasilkan antara lain buah merah, kopi arabika, sarang semut, kacang tanah, noken anggrek, pisang, tebu, daun bawang, sayur kol, umbi-umbian, palawija, dan masih banyak lagi,” jelas Yusak.
Secara khusus, Ysak menyoroti dua produk unggulan khas Papua Tengah, yaitu buah merah dan sarang semut, yang memiliki manfaat luar biasa bagi kesehatan.
“Buah merah merupakan buah endemik Papua yang bermanfaat untuk mencegah kanker, penyakit jantung, diabetes, menjaga kesehatan mata, meningkatkan stamina, serta sebagai pewarna alami makanan,” jelasnya.
Selain itu, sarang semut juga dikenal kaya manfaat, seperti meningkatkan daya tahan tubuh, menurunkan kolesterol, mengontrol gula darah, hingga sebagai antibiotik dan antioksidan alami.
Namun demikian, menurut Ysak, masyarakat masih menghadapi kendala besar terkait distribusi hasil pertanian tersebut.
“Kami memiliki kendala dalam membawa hasil pertanian keluar daerah karena terbentur ongkos transportasi yang cukup tinggi. Padahal, dua produk ini sangat diminati pasar luar Papua,” ungkapnya.
Untuk itu, pihaknya berharap pemerintah pusat, khususnya Presiden Prabowo, dapat memberikan perhatian dan solusi konkret terhadap persoalan yang dihadapi para petani di Papua Tengah.
“Gerak 08 Papua Tengah mendukung penuh program Presiden Prabowo tentang kedaulatan pangan. Kami siap berkontribusi untuk mencetak jutaan sawah sebagai bagian dari program tersebut. Kami yakin, dengan kedaulatan pangan, tidak ada lagi masyarakat Papua Tengah yang kelaparan. Kami harap Papua Tengah menjadi perhatian utama pemerintah pusat,” tegas Yusak.
Program ketahanan pangan ini dinilai sebagai langkah penting menuju kemajuan dan kemandirian bangsa.