Papua Tengah.News – Kehadiran gedung Sekolah Dasar (SD) di Kampung Bela, Distrik Alama, Kabupaten Mimika, Papua Tengah, sangat dirindukan masyarakat yang ada di wilayah itu.
Mereka berharap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Dinas Pendidikan (Disdik) dapat mengalokasikan anggaran untuk segera membangun gedung SD di wilayah itu.
Ini bertujuan untuk menjawab keinginan anak-anak usia sekolah untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
Meski belum mendapatkan kepastian kapan Disdik membangun gedung SD di wilayah itu, namun masyarakat Kampung Bela secara gotong rotong sudah membabat hutan, sebagai langkah antisipasi apabila permintaan mereka dikabulkan.
“Ini kami masyarakat, kepala sekolah dan guru dan anak-anam murid sedang babat hutan. Tahun ini kami minta kepada masyarakat, kepala suku dan gereja dan Pemkab Mimika agar membangun sekolah,” ujar kepala Kampung Bela dalam video kegiatan pembabatan hutan yang diterma koranpapua.id, Rabu 2 April 2025.
Dikatakan, lahan yang sudah dibersihkan tersebut sesuai rencana akan dibangun SD Inpres Bela.
Menurutnya, sesuai informasi yang diterimanya, sebenarnya gedung SD Inpres Bela sudah dianggarkan, namun dananya dialihkan untuk membangun sekolah ke tempat lain.
“Jadi kami harap pemerintah daerah serius dan bangun sekolah disini (Bela). Kita komitmen sepakat serahkan lokasi untuk bangun gedung SD Inpres Bela,” pungkasnya.
Melalui video tersebut, Kepala Kampung Bela menyampaikan, kehadiran gedung SD sangat dirindukan masyarakat setempat.
Karenanya ia berharap agar Pemkab Mimika dapat merealisasikan pembangunan di tahun anggaran 2025 ini.