Festival Budaya Pelajar Papua Tengah 2025 Resmi Dibuka, “Pesan Jaga Warisan Kita,”

Papua Tengah.News – Festival Budaya Pelajar dan Pameran Kriya Provinsi Papua Tengah Tahun 2025 resmi dibuka Gubernur Papua Tengah, Meki Nawipa di halaman Kantor Gubernur Papua Tengah, Morgo, Nabire, Senin (8/9/2025).

‎Festival yang mengusung tema “Satu Hati Dalam Dunia Tifa” ini menjadi momentum penting dalam melestarikan budaya lokal sekaligus memperkuat karakter generasi muda Papua Tengah. Tifa dipilih sebagai simbol persatuan, kekompakan, dan harmoni, yang diharapkan dapat menjadi semangat bersama dalam membangun Papua Tengah.

‎Dalam sambutannya, Gubernur Meki Nawipa menegaskan bahwa Papua Tengah kaya akan budaya seperti tarian, lagu, cerita rakyat, bahasa daerah, hingga kriya dan kerajinan tangan. Semua itu bukan hanya warisan, tetapi identitas yang membentuk jati diri masyarakat Papua.

‎“Namun di tengah arus modernisasi dan globalisasi, budaya kita menghadapi tantangan. Generasi muda lebih sering bersentuhan dengan budaya digital global ketimbang budaya leluhur sendiri. Jika tidak kita jaga, warisan ini bisa terkikis,” ujar Gubernur.

‎Ia menekankan bahwa festival ini menjadi ruang belajar, ruang dialog antarbudaya, serta sarana pembentukan karakter. Melalui lomba tari tradisional, pameran kriya, hingga konser seni, festival ini bukan hanya hiburan, tetapi juga bentuk nyata pelestarian budaya.

‎“Kalian adalah duta budaya Papua Tengah. Dari tangan kalianlah masa depan budaya kita ditentukan. Tunjukkan bahwa anak Papua Tengah bisa maju tanpa kehilangan akar budayanya. Gunakan teknologi modern untuk memperkenalkan budaya kita kepada dunia, agar tifa, noken, tari, dan kriya Papua Tengah semakin dikenal luas,” pesannya.

‎Lebih jauh, Gubernur menyebut ada lima tujuan besar yang ingin dicapai melalui festival ini: menumbuhkan kecintaan pelajar terhadap budaya lokal Papua Tengah, memberi ruang ekspresi kreativitas, membentuk pelajar sebagai agen pelestari budaya, meningkatkan solidaritas antar pelajar, serta memperkuat karakter dan kepribadian generasi muda.

‎Gubernur Meki Nawipa juga memberikan apresiasi tinggi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Papua Tengah, para guru, panitia, serta seluruh pelajar SMA/SMK se-Papua Tengah yang hadir dengan penuh semangat.

‎“Festival ini adalah bukti nyata bahwa Papua Tengah memiliki generasi penerus yang siap membawa perubahan. Dengan penuh syukur, Festival Budaya Pelajar dan Pameran Kriya Provinsi Papua Tengah Tahun 2025 secara resmi saya nyatakan dibuka,” tutup Gubernur.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *